Rabu, 30 Oktober 2013

Anime Review Ep 01: Ore no Nounai Sentakushi ga, Gakuen Love Comedy wo Zenryoku de Jama Shiteiru


Halo semuanya! blog ini beneran kayak kuburan, di ziarahi setahun sekali hihihi.

Ceritanya saya iseng menonton anime dengan judul terjemahan kurang lebih "Pilihan ganda di pikiranku merusak komedi percintaan sekolahku" artinya yang panjang berasal dari bahasa jepang yang lebih puaaanjang lagi kayak skripsi aja (ups maaf kalo agak curhat).

Heran aja mereka kok doyan pake judul panjang2, semisal Ano Hi Mita Hana no Namae wo Bokutachi wa Mada Shiranai (Kita masih belum tahu nama bunga yang kita lihat waktu itu) atau yang sedang tayang juga Yuusha ni Narenakatta Ore wa Shibushibu Shuushoku wo Ketsui Shimashita (Tidak bisa menjadi hero membuatku malas-malasan mencari kerja), barangkali buat nostalgia sama judul skripsi mereka saat kuliah (sory curhat lagi hahaha).

Sejauh ini saya sudah menonton s/d episode 3, sumpah bikin perut sakit ketawa melulu soalnya. yah untuk kali ini review episode 1 dulu dah.

berhubung prolognya gak penting kita skip ke setelah tema pembuka.
Diawali dengan cuplikan dokumenter yang memotivasi, dengan backsound menyentuh bahwa sejarah dunia ini seperti perang, penemuan besar, dsb tak terlepas dari rangkaian pilihan, contohnya:
karena Steve Jobs memilih untuk membuat hape layar sentuh daripada hape lipat (beneran ada rencana bikin hape lipat yah) makanya,
muncullah iPhone

atau
Einstein lebih memilih membuktikan teori relativitas dibanding mengapa 1+1=2 tidak 3, dst (ntar bukannya Edison yang mempertanyakan mengapa 1+1=2 atau Einstein juga?)
sehingga munculah rumus beken E=mc2 yang diturunkan menjadi berbagai rumus fisika (dan tentu saja melet bekennya Einstein tentunya)

Tetapi berlaku juga ke hewan, misal:
karena gajah memilih memakan buah diatas pohon yang sulit dijangkau belalainya yang pendek saat itu dibanding makan rumput yang mudah makanya,
mereka berevolusi sehingga memiliki belalai yang panjang seperti sekarang. intinya,
38 juta tahun sejarah perubahan dunia menjadi seperti ini didapat melalui pilihan (kalimat yang sungguh memotivasi sekali yah)

Siapapun orangnya pasti ada persimpangan hidup dimana kita menentukan pilihan antara A dan B,dst sungguh sulit rasanya memilih, pengennya sih keduanya atau tidak keduanya, tetapi untuk orang ini...
si protagonis yang bernama Amakusa Kanade sudah medapati dirinya apes bahkan sejak di menit2 pertama keluar dari rumahnya, yaitu bertemu janda genit yang hasrat biologisnya sedang tinggi-tingginya yang siap2 merenggut keperjakaannya. sayang ke apesannya bukan hanya di situ saja,
Ia dihadapkan pula pada 'pilihan tak terelakkan' (klo gak milih bakal kena sakit kepala tak tertahankan) di saat yang sangat2 tidak tepat yang orang waras manapun gak bakal milih satupun diantara pilihan yang ada. Contoh saat ini harus memilih:
1. Biarkan aku memegang dadamu.
2. Peganglah dadaku.
pada seorang cewek kuudere yang agak sinis di sekolahnya. (beneran pilihan gila)

Setelah mengatakan yang no.2 (dengan efek dianggap mesum yang lebih rendah) dan membuat seluruh cewek di kelas ilfil padanya, bahkan jadi bahan guyonan sinis si kuudere memplesetkan oppai (yang berarti 'dada') menjadi paiotsu (menggeser 2 huruf didepan ke belakang yaitu おっぱい menjadi ぱいおっ ). Hal itu tentu saja di bantah habis2an oleh sang protagonis.

Berhubung cewek ini memang dasarnya aneh (oh ya namanya Yukihira Furano), keadaan bisa dikuasai dan salah paham dapat diluruskan dengan mudah akan tetapi...
Muncul pilihan gila lainnya:
1. Biarkan aku menyentuh paiotsu-mu
2. Peganglah paiotsu-ku.
Yap, hancur sudah kehidupan percintaan protagonis yang memang sudah hancur, dengan gelar 'lima tertolak' (5 peringkat terbawah list yang paling kau inginkan jadikan pacar di sekolah itu).

Cewek anehnya juga tidak berhenti sampai di situ...
Yuuouji Ouka, mendadak masuk ke sekolah lewat jendela (padahal ruang kelas di lantai 2) dan membawa seabreg-abreg barang di tasnya, yang berisi produk perusahaan orangtuanya untuk meminta pendapat teman-teman sekelasnya mengenai produk yang ia bawa itu.

Ada beberapa produk yang epic:

1. Abazuren Z
Merupakan semacam viagra khusus wanita, yang dipasarkan untuk ibu rumah tangga yang bosan (Aneh kenapa minta pendapat anak SMA soal produk seperti ini). Efeknya cukup manjur buktinya:
Bahkan membuat mantan idola yang menjadi wartawan berita (baca: ibunya Ouka) jadi turn on saat diam2 di tambahkan ke minumannya. Ia bilang, "Ouka kamu mau adik lagi?" Kalo orang awam tau hancurlah image-nya.

2. Animal Candy
Permen berbentuk belatung dengan komposisi: 'dirahasiakan karena berbagai alasan' (seems legit) sukses membuat Kanade dan Furano muntah karenanya.

Furano berkilah muntah karena sakit hamil, membuat cewek2 dikelas yang mendengar menjauh (tambah hancur deh image-nya), dibantah dan kemudian pilhan tak terelakkan muncul lagi...
1. Telanjangi bagian atas dirimu dan berteriak layaknya pria jepang sesungguhnya.
2. Telanjangi bagian bawah dirimu dan berteriak layaknya prajurit amazon.
meskipun dua2nya pilihan yang buruk, ia memilih 1, tetapi sekedar lepas baju tidak cukup...
tentu saja harus di lengkapi dengan lari keliling2 di dalam kelas dan teriak2 layaknya pria jepang sesungguhnya sakit jiwa. Sehingga dapat dipastikan teman sekelasnya menambah predikat 'tak tertolong' selain predikat negatif lainnya.

Tak lama kemudian wali kelas datang untuk memulai homeroom (sesi perwalian kelas) yang postur tubuhnya juga aneh (baca: loli)
yap, kali ini service buat pedobear.

Setelah, melihat keadaan di kelasnya, beliau (caila beliau, ketinggian bahasamu tong) lalu menyeret Kanade ke ruang BK.

Sebenarnya dia sudah tau soal 'pilihan tak terelakkan' cuma melihat wali muridnya menderita tampaknya menjadi bagian dari hobi wali kelas tersebut. Tetapi dia tetap menyetujui untuk mem-back up semuanya setidaknya kalo sampai pada taraf Kanade dirumahkan.

Sekolah pun berakhir, Kanade dengan lesu pulang ke rumahnya. Ke-apesan tadi pagi saat ia berangkat pun berlanjut...
plus pilihan liar muncul (baca: le wild choice appear)
Bilang ke Daiko-san (ibu-ibu genit itu):
1. Peluk daku
2. Biarkan 'insting dasar' merasukimu saat memeluk daku.
Muke gile, keperjakaan di ujung tanduk (gak lucu om, ada ratusan cewek manis di sekolah masa mesti menyerahkan keperjakaan sama macam dia, gak banget deh).

Pilihan 2 bikin totally bad end; pilihan 1 masih kemungkinan keperjakaan 'aman',
momen tersebut tak disia-siakan oleh Daiko-san, dia memeluknya sampe retak seluruh tulang lelaki malang tersebut.

Setelah mengucapkan gochiso-sama (mirip2 alhamdulillah kalo muslim habis makan), Daiko-san pergi dengan wajah gembira. Lalu, 'cobaan' muncul lagi...
1. Kau Bidadari jatuh dari surga di hadapanku (baca: Gadis cakep jatuh dari langit)
2. Gondo Daiko-san jatuh dari langit.
 Pilihan 1 (entah dari mana frase tersebut, tapi santer terdengar di dunia online) meskipun gak masuk akal tetapi setidaknya yang jatuh 'gadis cakep'; Pilihan 2 sih out of question.
Dengan jatuhnya cewek misterius, kisahpun dimulai dengan resmi, episode kali ini pun berakhir.

Epilog episode ini merupakan omake rute alternatif seandainya Kanade memilih pilihan 1 saat ngomong ke Furano, yaitu menjadi penyanyi top dengan judul lagu dan lirik yang gak banget.

Kesimpulan: ceritanya cukup menarik, ke-apes-an tak ada habisnya mengingatkan saya pada Baka to Test to Shoukanjuu, Frase 'erabe' entah kenapa selalu berhasil menggelitik perut. Tema Pembuka dan Penutup cukup menarik perhatian saya (Kemungkinan skip saat nonton rendah). Meskipun panjang dan susah di hafal judulnya, anime ini tetap masuk list favorit saya untuk musim ini.

1 komentar: